Manajemen Dibubarkan, Persibara Banjarnegara Memilih Mundur Dari Piala Indonesia - Piala Indonesia Update

Kamis, 27 Desember 2018

Manajemen Dibubarkan, Persibara Banjarnegara Memilih Mundur Dari Piala Indonesia


Jumat, 28 Desember 2018 sejatinya akan mempertandingan tim Persibara Banjarnegara melawan PSS Sleman dalam lanjutan babak 64 besar Piala Indonesia. Namun pada akhirnya laga ini batal berlangsung. Manajemen dibubarkan, Persibara Banjarnegara memilih mundur dari Piala Indonesia.

PSSI mengirim surat kepada kedua manajemen klub untuk memberitahukan status pertandingan. Disebutkan Persibara Banjarnegara telah mengirim surat kepada PSSI perihal pengunduran diri mereka.
              
Dengan mundurnya Persibara, hal ini membuat PSS Sleman dinyatakan lolos ke babak 32 besar Kratindaeng Piala Indonesia.

Padahal sebelumnya PSSI telah mengabulkan permohonan Persibara untuk memundurkan pertandingan tersebut. Awalnya laga akan berlangsung pada tanggal 21 Desember 2018. Hal ini juga diduga tak lepas dari permasalahan yang dialami manejemen Persibara Banjarnegara.

Dalam berita yang dirilis Jawa Pos, manajemen Persibara telah dibubarkan. Manajer tim, Lasmi Indaryani juga telah mundur dari jabatannya. Selain itu para pemain Persibara Banjarnegara juga sudah dipulankan.

Lasmi Indaryani merasa dirugikan oleh janji-jani oknum Asprov PSSI Jawa Tengah, salah satunya ia dijanjikan timnya lolos ke babak 32 besar kompetisi Liga 3. Lasmi juga mengaku hingga saat ini Persibara Banjarnegara belum menerima match fee babak 128 besar Piala Indonesia yang dijanjikan PSSI.


Mundurnya Persibara Banjarnegara akan memberi dampak lanjutan tersendiri. Mereka harus siap kemungkinan mendapat hukuman karena mundur dari Piala Indonesia yang merupakan kompetisi resmi yang diadakan PSSI.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar