Kabar
gembira datang dari pelaksanaan drawing babak 64 besar. Bukan hanya karena
pelaksanaan drawing itu sendiri sebagai bagian dari kejelasan kompetisi namun
juga tentang komitmen PSSI membawa jawara Piala Indonesia ke panggung Asia.
PSSI
telah melakukan drawing babak 64 besar Piala Indonesia pada Sabtu (10/11) sore
di Jakarta. Selain mengumumkan Kratingdaeng sebagai sponsor barunya, PSSI juga
kembali menyinggung soal kemungkinan peluang juara Piala Indonesia bermain di
kompetisi klub kasta kedua Asia, AFC Cup.
Joko
Driyono yang memimpin drawing babak 64 besar mengaku pihaknya telah mengajukan
proposal kepada AFC agar juara Piala Indonesia 2018 bisa mewakili Indonesia ke ajang
AFC Cup. Oleh karena ia mengungkapkan pihaknya harus meningkatkan kualitas
Piala Indonesia.
“Kepastian
akan seperti apa dan kapan, kami belum bisa mengkonfirmasi. Kami masih menunggu
konfirmasi dari AFC. Paling cepat juara Piala Indonesia ikut Piala AFC untuk
musim 2020,” kata Joko Driyono seperti dikutip Goal.com.
Kabar
ini selain menggembirakan juga mengejutkan karena sebelumnya Sekjen PSSI pernah
mengumumkan bahwa juara Piala Indonesia tidak dapat mewakili Indonesia ke AFC
Cup karena jadwal yang selesai Desember. Hal ini dikatakan Ratu Tisha Destria
saat drawing babak 128 besar.
Seiring
waktu bergulir pihak PSSI mengumumkan perubahan jadwal Piala Indonesia yang
ternyata baru akan selesai hingga Maret 2019 dan memproyeksikan juara Piala
Indonesia dapat berkompetisi di AFC Cup 2020.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar