Piala Indonesia: Sriwijaya FC Sebut Laga Melawan Persimura di Stadion Bumi Sriwijaya

Sriwijaya FC baru saja mengumumkan perubahan jadwal dan veneu laga melawan sesama tim Sumatera Selatan Persimura Musi Rawas di babak 64 besar Kratingdaeng Piala Indonesia. Sebelumnya Sriwijaya FC telah mengirim surat ke PSSI untuk meminta perubahan jadwal pertandingan melawan klub Liga 3 tersebut.

Derby Sumsel antara Persimura Musi Rawas melawan Sriwijaya FC akan berlangsung di Stadion Bumi Sriwijaya pada 14 Desember 2018. Pertimbangan perubahan jadwal sendiri karena jadwal pertandingan sebelumnya dinilai sangat mepet dengan laga terakhir laskar wong kito – julukan Sriwijaya FC – melawan Arema FC di Liga 1 pada Minggu 9 Desember 2018.

Sriwijaya FC juga menyebutkan pimindahan veneu pertandingan ke Stadion Bumi Sriwijaya dikarenakan ketidaksiapan panpel Persimura. “Selain perubahan jadwal, lokasi pertandingan pun mengalami perubahan. Menurut jadwal, Persimura harusnya menjadi tuan rumah. Namun karena pihak panpel Persimura merasa tidak siap, maka pertandingan akan dipindahkan ke Palembang setelah berkomunikasi terlebih dahulu dengan PT LIB,” tulis Sriwijaya FC pada  akun Facebook mereka (5/12).

Asisten Manajer Sriwijaya FC, Ahmad Haris menilai tanggal 14 Desember akan memberi waktu untuk mempersiapkan tim dan fisik pemainnya setelah melakoni pertandingan kontra Arema FC di Liga 1. Sriwijaya FC yang wajib meraih tiga poin dipastikan akan berjuang keras pada laga terakhirnya untuk memastikan diri tetap bertahan di Liga 1 musim depan.

Baca Juga: Peserta Piala Indonesia Ini Mengaku Kecewa Dengan Hasil Drawing 64 Besar

Derby Sumsel semula dijadwalkan berlangsung hari Selasa, 11 Desember di Stadion Petanang. Sementara pemenang babak 64 besar Kratingdaeng Piala Indonesia antara Sriwijaya FC melawan Persimura Musi Rawas akan secara otomatis lolos ke babak 32 besar.